[review] Uang Panai’ Maha(l)r (2016)

satu kata untuk sineas dibalik film ini
SALUT
bagaimana tidak, untuk film lokal makasar bisa meraup 400.000an penonton

Ceritanya ttg ancha, cerita cinta lama risna yg kembali ke makasar dr perantauan

Setalah ancha mendapat pekerjaan, risna mendorong ancha untuk melamarnya

Melamar perkara mudah, yg sulit adalah bagaimana cara ancha membayar uang panai’ kepada keluarga risna yg sangat mahal

dr segi cerita menarik, disini sineas film ini,ingin mengkritik fenomena sosial di masyarakat makasar yg semakin memberatkan lelaki dlm menikah dg mematok uang panai’ yg semakin mahal setiap tahunnya

Ceritanya menarik lucu apalagi didukung komedian lokal makasar duo abu & tumming

sosok pemeran ancha & risna berakting lepas tanpa beban

sosok mama ancha yg gaul jg menambah menariknya kisah cinta ancha & risna

sekali lagi SALUT kepada seluruh sineas pendukung film ini

tanpa promo yg melibihi budget pembuatan film bisa meraup 500.000an penonton di seluruh indonesia,tidak spt film garing yg itu heheheheu

skor 8/10

Tinggalkan komentar